Bahan Belajar Inovasi dan Kewirausahaan Sosial

Tulisan berikut dikutip dari Buku berjudul Semangat Inovasi Sosial dan Kewirausahaan Sosial pada konteks Pembangunan Sosietal (Hery Wibowo,dkk/2024/Penerbit ArtaMedia)

Buku ini akan dimulai dari satu istilah terkenal yang dipopulerkan oleh Albert Einstein, yaitu bahwa adalah sebuah kegilaan menginginkan hasil yang berbeda, dengan cara yang sama. Sejatinya, ini adalah kode keras urgensi kreativitas dan inovasi bagi pembangunan masyarakat Indonesia. Setiap warga negara Indonesia, tentunya menghendaki negaranya menjadi semakin banyak, dan rakyatnya semakin sejahtera paripurna. Maka tidak ada cara lain, selain terus membangun keyakinan bahwa sukes bangsa adalah akumulasi dari etos dan kinerja terbaik warga negaranya. Artinya, inilah saatnya untuk membangun motivasi tertinggi dan aksi terbaik bagi derap langkah pembangunan.

Kembali pada ungkapan Einstein dimuka, yaitu bahwa jika menghendaki hasil yang berbeda dan belum pernah didapat sebelumnya, maka syaratnya adalah harus melakukan hal-hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Artinya, mari jangan diam saja, beranikan diri keluar dari zona nyaman, masuk ke zona bergerak, berkeringat, berkarya dan menguatkan orang lain (Manusia Kuat… itu kita….)

Sejatinya setiap warga negara pasti memiliki celah dan ruang dimana mereka atau kita dapat berkontribusi. Setiap manusia, khususnya penduduk Indonesia, lahir dengan keterampilan khusus, lahir dengan bakat spesial dan kapasitas yang berbeda-beda. Melalui ini, setiap individu warga negara sejatinya akan dapat memberikan hal terbaik yang dimilikinya untuk kemajuan bangsa, yang dapat dimulai dari lingkungan sekitarnya terlebih dahulu.

Maka buku ini secara sederhana ingin mengenalkan terminologi inovasi sosial dan kewirausahaan sosial dalam bahasa yang sangat sederhana, sehingga dapat memotivasi dengan lebih tepat sasaran kepada para pembaca sekalian. Seperti kata pepatah yang mengatakan ”tak kenal maka tak sayang’, maka buku ini hadir untuk mengenalkan lebih dekat terminologi inovasi sosial dan kewirausahaan sosial dengan cara yang lebih sederhana, sehingga lebih mudah untuk dicerna, dan dapat mulai diteladani. (Aku pasti bisa, menikmati semua dan menghadapinya…..)